Logo Bloomberg Technoz

Hubungan Rusia dengan India dimulai sejak Perang Dingin, dan negara tersebut merupakan pemasok senjata dan minyak terbesar bagi India. Hubungan tersebut tetap “tangguh,” kata Kwatra.

Namun, India memperhatikan dengan cermat seiring dengan makin dekatnya hubungan Rusia dengan China, yang telah menjadi penghubung ekonomi dan diplomatik di tengah sanksi atas perang melelahkan yang dilakukan Kremlin terhadap Ukraina.

Selama pertemuan puncak keamanan di Kazakhstan pekan lalu, Putin menggambarkan hubungan dengan China sebagai “yang terbaik dalam sejarah.”

Hubungan antara India dan China berada pada titik terendah sejak perselisihan perbatasan berubah menjadi kekerasan pada 2020, meskipun kedua belah pihak telah sepakat untuk melakukan pembicaraan untuk menyelesaikan perselisihan tersebut.

“India, yang terletak di antara Rusia, China, dan Barat, menginginkan lebih banyak prediktabilitas dari Rusia dan bersedia memainkan peran lebih besar dalam mempromosikan perdamaian” di Ukraina, kata Petr Topychkanov, peneliti senior di Stockholm International Peace Research Institute.

“Namun demikian, secara tertutup, Putin mungkin menghadapi pertanyaan dari Modi tentang makin eratnya hubungan antara Rusia dan China,” katanya.

Moskwa akan menjadi kunjungan bilateral pertama Modi sejak ia memenangkan masa jabatan ketiga bulan lalu. Keputusannya untuk melakukan perjalanan ke Rusia dibandingkan ke negara-negara tetangga seperti Bhutan, Maladewa, dan Sri Lanka menandai putusnya konvensi bagi para pemimpin India.

Bagi Moskwa, perjalanan ini membantu menolak upaya Barat yang menganggap Putin sebagai paria atas invasinya ke Ukraina pada Februari 2022, sekaligus memperkuat hubungan dengan mitra dagang penting dan pembeli utama minyak Ukraina.

Langkah-langkah untuk mengurangi ketidakseimbangan perdagangan antara kedua negara kemungkinan besar akan menjadi fokus pembicaraan, kata Kwatra. India saat ini mengimpor barang senilai US$60 miliar per tahun dari Rusia, dan Rusia membeli kurang dari US$5 miliar dari India. Tindakan China di Indo-Pasifik juga dapat menjadi pertimbangan, kata diplomat utama India.

Meskipun pada tahun-tahun sebelumnya para pemimpin India dan Rusia bertemu setiap tahun, Modi mulai melewatkan pertemuan puncak tersebut setelah Putin mengancam akan menggunakan senjata nuklir di Ukraina pada 2022. Keduanya terakhir kali bertemu pada tahun itu di sela-sela pertemuan Organisasi Kerjasama Shanghai di Uzbekistan.

Kesepakatan senjata di masa depan juga bisa menjadi agenda, menurut Ruslan Pukhov, direktur Pusat Analisis Strategi dan Teknologi, sebuah lembaga pemikir pertahanan yang berbasis di Moskwa.

Dia mengatakan Rusia dapat memasok India dengan sistem pertahanan udara baru dan jet tempur Su-30MKI, serta produksi helikopter multiguna Ka-226T yang berlisensi. India sedang menghadapi kekurangan jet tempur yang parah dan sedang mempertimbangkan untuk membeli selusin jet tempur lagi dari Rusia untuk menggantikan jet tempur yang hilang dalam kecelakaan.

Kunjungan Modi terjadi hanya beberapa minggu setelah tim pejabat senior AS melakukan perjalanan ke India untuk membahas kerja sama di bidang teknologi, keamanan, dan investasi. Modi telah mengupayakan kemitraan yang lebih mendalam dengan AS dan mendorong Washington untuk meningkatkan transfer teknologi dan investasi asing.

AS memandang India sebagai mitra dalam persaingannya dengan China, namun hubungan tersebut terkadang membuat Washington frustrasi. Modi menolak mengutuk invasi Rusia ke Ukraina meskipun Rusia telah mendorong dilakukannya diplomasi. Jaksa AS juga sedang menyelidiki dugaan rencana pembunuhan di Amerika yang menurut mereka melibatkan pejabat senior India.

Wakil Menteri Luar Negeri AS Kurt Campbell pada akhir Juni mengatakan para pejabat AS telah menyampaikan kekhawatiran mengenai hubungan India-Rusia dengan New Delhi, namun Washington tetap mempertahankan kepercayaan terhadap India dan ingin memperluas hubungan.

Selain melakukan pembicaraan dengan Putin, Modi diperkirakan akan bertemu dengan anggota komunitas India di Rusia. Sekitar 14.000 warga India, termasuk 4.500 pelajar, tinggal di sana, menurut kedutaan India.

(bbn)

No more pages