Pemulihan Lambat, Ekonomi RI Diramal Tumbuh 5,1% Tahun Ini
Ruisa Khoiriyah
06 April 2023 15:00
Bloomberg Technoz, Jakarta - Perekonomian Indonesia diprediksi tumbuh melambat di kisaran 5,1% pada 2023, menurut perkiraan Bloomberg Economics. Prediksi itu sedikit menurun 0,1 poin persentase dari prediksi pada November lalu, akibat momentum pemulihan yang lebih lambat dari perkiraan pada kuartal terakhir 2022.
Perekonomian Tanah Air seharusnya memiliki cukup momentum untuk melewati tantangan tahun ini dengan mencatat perlambatan pertumbuhan relatif kecil, di tengah deselerasi ekonomi di Amerika, Eropa dan sebagian besar Asia.
Tingkat upah yang lebih tinggi dan bunga kredit yang lebih rendah dapat membantu mempertahankan tingkat konsumsi rumah tangga sebagai mesin terbesar pendorong pertumbuhan domestik. Bank Indonesia (BI) akan menopang daya tarik investasi aset rupiah dengan pengendalian kurva yield yang berkelanjutan.
Bahkan bank sentral juga memiliki ruang untuk mulai menggunting bunga acuan apabila nilai tukar rupiah tetap tangguh.
“Dengan gambaran itu, pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang 2023 ini kami prediksi sedikit menurun menjadi 5,1% dari 5,3% pada 2022. Prediksi itu menurun dari proyeksi sebelumnya pada November 2022 akibat momentum pemulihan ekonomi domestik yang lebih lambat dari perkiraan pada kuartal akhir 2022,” tulis ekonom Bloomberg Economics Tamara Henderson dalam laporan yang dilansir, Selasa (4/4/2023).