Logo Bloomberg Technoz

Sejumlah sektor saham juga menjadi pendukung kenaikan IHSG pada perdagangan Sesi II hari ini. Saham-saham transportasi, saham perindustrian, dan saham kesehatan mencatatkan kenaikan yang tinggi, dengan masing-masing menguat 1,03%, 0,97% dan 0,63%.

Menguatnya IHSG merupakan efek secara langsung dari kenaikan sejumlah saham Big Caps. Berikut diantaranya berdasarkan data Bloomberg, Jumat (5/7/2024).

  1. Bank Mandiri (BMRI) menyumbang 17,83 poin
  2. Bank Central Asia (BBCA) menyumbang 4,9 poin
  3. Telkom Indonesia (TLKM) menyumbang 4,58 poin
  4. Bank Rakyat Indonesia (BBRI) menyumbang 4,33 poin
  5. Astra International (ASII) menyumbang 1,76 poin
  6. Merdeka Battery Materials (MBMA) menyumbang 1,48 poin
  7. Siantar Top (STTP) menyumbang 1,2 poin
  8. Adaro Energy Indonesia (ADRO) menyumbang 0,92 poin
  9. Amman Mineral Internasional (AMMN) menyumbang 0,75 poin
  10. Smartfren Telecom (FREN) menyumbang 0,73 poin

Adapun saham-saham keuangan lainnya juga jadi pendorong penguatan IHSG, saham PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) melonjak 5,71% ke posisi Rp37/saham, dan saham PT Bank Mayapada Tbk (MAYA) juga menguat dengan kenaikan 2,72% ke posisi Rp302/saham.

Disusul oleh penguatan saham energi, PT Atlantis Subsea Indonesia Tbk (ATLA) yang menguat 15,8% ke Rp95/saham, dan saham PT Apexindo Pratama Duta Tbk (APEX) yang mencetak kenaikan 8,96% ke Rp146/saham.

(fad/wep)

No more pages