Makin Sekarat, INAF Rugi Rp721 M hingga Utang Capai Rp1,5 T
Sultan Ibnu Affan
05 July 2024 07:40
Bloomberg Technoz, Jakarta - Kinerja keuangan PT Indofarma Tbk (INAF) makin memperlihatkan penurunan tajam, seiring dengan skandal fraud yang menyasar emiten BUMN farmasi tersebut.
Berdasarkan laporan keuangan tahunannya yang dikutip Kamis (4/7/2024), INAF tercatat membukukan rugi bersih sebesar Rp721 miliar sepanjang 2023. Angka itu membengkak 36,53% dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang tercatat sejumlah Rp457,6 miliar.
Selain itu, kelangsungan usaha dan bisnisnya juga kini makin diujung tanduk. Itu tecermin dalam laporan jumlah liabilitasnya yang tercatat mencapai Rp1,56 triliun, yang juga membengkak 5,12% dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp1,48 triliun.
INAF juga mencatatkan utang usaha kepada holding PT Bio Farma (Persero) senilai Rp25,4 miliar dan pinjaman sejumlah Rp559,5 miliar, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) Rp10,82 miliar, PT Kimia Farma Tbk (KAEF) Rp183 juta, dan PT Promosindo Medika sebesar Rp2,51 miliar.
Kemudian, INAF juga memiliki utang pinjaman jangka pendek kepada PT Bank Negara Indonesia Tbk atau Bank BNI sebesar Rp100,3 miliar, PT Universal BPR Rp24,07 miliar, dan PT BPR Inti Dana Sukses Makmur Rp15 miliar.