Menurut Moshe, skenario kedua sering digunakan oleh perusahaan migas yang ingin menjual asetnya. Penyebabnya, hal tersebut merupakan kesempatan bagi mereka untuk menjual dengan harga yang jauh lebih tinggi.
Sebagai informasi, Eni telah melakukan investasi pengembangan Blok Indonesia Deepwater Development (IDD) sekitar US$14,8 miliar atau setara Rp239,09 triliun (asumsi kurs Rp16.155). Blok itu ditargetkan onstream pada 2027.
"IDD ini telah dilaksanakan revisi plan of development [POD] Southern dan Northern pada 2024 dan target onstream 2027," ujar Wakil Kepala SKK Migas Shinta Damayanti saat rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi VII, Rabu (29/5/2024).
Alasan Jual Proyek
Moshe mengatakan, Eni berpotensi untuk menjual aset yang ada karena Indonesia dianggap sebagai area migas yang sudah berumur (mature). Hal ini yang menyebabkan investasi yang dikucurkan menjadi lebih tinggi dengan risiko yang besar.
Di lain sisi, kata Moshe, perusahaan migas juga mendapatkan tekanan karena Badan Energy International atau International Energy Agency (IEA) sudah memproyeksikan bahwa puncak permintaan dari migas adalah pada 2030.
“Jadi permintaan minyak itu akan mulai menurun, gas mungkin masih tetap naik, tetapi peningkatan tidak secepat seperti sebelumnya. Nah ini menjadi kekhawatiran semua perusahaan migas,” ujar Moshe.
Dengan demikian, perusahaan migas bakal fokus ke lapangan yang lebih mudah dengan risiko yang lebih kecil dan fokus untuk memaksimalkan lapangan yang sudah berproduksi sebelum permintaan turun.
Grup energi Italia Eni dikabarkan ingin mengumpulkan lebih dari €4 miliar (sekira Rp70,28 triliun) dari pelepasan bisnis hulu globalnya. Demikian disampaikan orang-orang yang mengetahui masalah ini, dikutip Bloomberg.
Penjualan ini akan menjadi bagian dari strategi yang lebih luas untuk melepas aset senilai €8 miliar selama tiga tahun ke depan. Unit-unit yang dapat menjadi kandidat untuk rencana penjualan aset, termasuk beberapa operasi di Indonesia dan Siprus, kata orang-orang yang tidak mau disebutkan namanya karena alasan rahasia.
(dov/wdh)
