Saat ini laju Bitcoin ada pada level US$58.286 (Rp952 juta) atau mengalami kejatuhan harga mencapai 4,15% hanya dalam 24 jam, dan terjungkal 3,98% dalam sepekan, atau 7 hari perdagangan.
Jika mencermati pergerakan harganya secara teknikal, Bitcoin masih ada potensi untuk melanjutkan trend Bearish dan bertahan di bawah level US$60.000-nya dalam jangka pendek, terlihat pada chart 1 month dan lebih pendek pada chart 2 mins yang terkonfirmasi membentuk Lower Low Lower High.
Adapun range pelemahan terdekat Bitcoin berpotensi menuju US$58.100, serta US$58.000 dan kemudian pada US$55.000 sebagai level support psikologis krusialnya, dalam time frame daily-nya.
BNB Koin juga mengalami trend turun dalam 24 jam, dengan kehilangan 6,04% dan mencetak pelemahan 6,21% dalam sepekan menuju harga US$532,05.
XRP Koin juga bertengger pada deretan Aset Kripto paling anjlok, adapun angka amblesnya mencapai 5,04% dan secara sepekan melemah 2,28% pada harga US$0,4561.
Ethereum ETH juga dalam tren Bearish dengan melemah 4,87% dalam 24 jam perdagangan ke US$3.191,38, serta drop 5,21% dalam sepekan sampai dengan saat ini.
Bitcoin Cash BCH juga bergerak melemah 4,74% dalam 24 jam menjadi US$357,67 dalam sepekan juga merah mencapai 3,43%.
Menyusul tren yang sama, Altcoin lainnya juga kompak ada di teritori negatif dalam 24 jam. Avalanche AVAX dalam Downtrend dengan mencetak pelemahan 7,98% ke posisi US$25,73, serta drop 1,54% dalam sepekan.
Sementara itu, Shiba Inu SHIB dengan angka negatif mencapai 7,58% dalam 24 jam, sementara dalam sepekan SHIB ambles 7,52% menjadi US$0,00001561.
Polygon MATIC juga tengah dalam tren Bearish, jatuh 7,61% dalam 24 jam menjadi US$0,5173 dengan harga tersebut, MATIC juga melemah 5,08% dalam sepekan.
Litecoin LTC, dan Polkadot DOT juga kompak di zona merah dalam 24 jam. Dengan keduanya mencatatkan angka pelemahan 6,95% dan 6,64%.
(fad/wep)
