Regulator keselamatan mobil mengawasi aturan penghematan bahan bakar sementara EPA mengawasi polusi knalpot. Emisi tambahan ditemukan sebagai bagian dari pengujian wajib yang dimaksudkan untuk memastikan kendaraan di jalan raya mematuhi standar knalpot federal.
Produsen mobil diwajibkan untuk menguji kendaraan yang telah berada di jalan selama satu tahun dan sekali lagi pada usia empat tahun dan menyerahkan hasilnya kepada EPA.
GM mengungkapkan dalam pengajuan peraturan awal tahun ini bahwa mereka sedang bernegosiasi dengan lembaga-lembaga terkait masalah ini. Perusahaan memperkirakan total biaya sebesar US$450 juta terkait masalah ini.
"GM selalu mematuhi dan menaati semua hukum dan peraturan yang berlaku dalam sertifikasi dan pengujian kendaraan yang dimaksud," kata perusahaan itu dalam sebuah pernyataan. "Kami yakin ini adalah tindakan terbaik untuk segera menyelesaikan masalah yang belum terselesaikan dengan pemerintah federal terkait masalah ini."
Menurut EPA, kendaraan yang terkena dampak ialah sekitar 4,6 juta pikap ukuran penuh dan kendaraan sport-utilitas, serta sekitar 1,3 juta SUV ukuran sedang, di antaranya model Chevrolet Equinox, Tahoe, dan Silverado.
Tindakan ini merupakan contoh terbaru EPA yang menghukum para produsen mobil karena melanggar peraturan yang mengatur emisi knalpot. Hal ini terjadi setelah badan tersebut meningkatkan pengujian kendaraan yang digunakan saat ini sebagai tanggapan atas skandal kecurangan emisi diesel Volkswagen AG sekitar satu dekade yang lalu.
Administrator EPA Michael Regan menekankan bahwa pengujian dan pengawasan yang sedang digunakan sangat penting untuk integritas standar knalpot pemerintah.
"Investigasi kami telah mencapai akuntabilitas dan menjunjung tinggi program penting yang mengurangi polusi udara dan melindungi masyarakat di seluruh negeri," kata Regan.
(bbn)