Logo Bloomberg Technoz

Studi: Polusi Udara di India Sebabkan Ribuan Kematian Tiap Tahun

News
04 July 2024 11:20

Anak-anak sekolah dan wisatawan mengunjungi Gerbang India saat kabut polusi tebal di New Delhi, India, Sabtu (4/11/2023). (Prakash Singh/Bloomberg)
Anak-anak sekolah dan wisatawan mengunjungi Gerbang India saat kabut polusi tebal di New Delhi, India, Sabtu (4/11/2023). (Prakash Singh/Bloomberg)

Dan Strumpf - Bloomberg News

Bloomberg, Sebuah studi terbaru yang diterbitkan dalam jurnal The Lancet Planetary Health mengungkapkan bahwa polusi udara di India telah mencapai tingkat yang mengkhawatirkan. Bahkan di kota-kota yang sebelumnya dianggap memiliki udara yang relatif bersih.

Laporan yang dirilis pada Kamis (03/07/2024) tersebut menyoroti betapa parahnya krisis kualitas udara di India. Studi ini menemukan bahwa sebagian besar dari 33.000 kematian yang disebabkan oleh polusi udara setiap tahun di 10 kota yang diteliti terjadi di pusat-pusat pesisir seperti Bangalore, Chennai, Kolkata, dan Mumbai, yang selama ini dikenal memiliki kualitas udara moderat.

"Dampak signifikan yang kami amati bahkan di bawah batas kualitas udara India sangat mengkhawatirkan," kata Bhargav Krishna, peneliti di Sustainable Futures Collaborative dan penulis utama studi tersebut. "Hal ini menunjukkan bahwa standar kualitas udara yang kita tetapkan mungkin terlalu tinggi."

Para peneliti mengamati 3,6 juta kematian antara tahun 2008 dan 2019 di wilayah sampel, dan melapisinya dengan peta rinci distribusi PM 2.5, yaitu senyawa polutan penyebab kanker yang sangat kecil sehingga dapat menembus aliran darah.

Jumlah kematian yang dikaitkan dengan polusi. (Sumber: Bloomberg)