Logo Bloomberg Technoz

Bahlil Curhat Lika-liku Gaet LG dalam Investasi Ekosistem EV

Dovana Hasiana
03 July 2024 20:00

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia.
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia.

Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia menjelaskan upaya berkomunikasi dengan LG Energy Solution untuk berinvestasi dalam ekosistem baterai untuk kendaraan atau electric vehicle (EV) di Indonesia dilakukan pada masa pandemi Covid-19. 

Bahlil menyebut pembicaraan menjadi lebih sulit. Bahkan, salah satu staf dari Bahlil juga tertular Covid-19 yang menyebabkan komunikasi dengan LG tidak bisa dilakukan secara tatap muka, meskipun rombongan kementerian sudah terbang ke Korea Selatan. 

“Pada 2020, kami ditugaskan Bapak [Presiden Joko Widodo] di era Covid-19 untuk komunikasi dengan LG. Itu cobaan yang sangat luar biasa. Tiba di Korea, kami tidak bisa tatap muka karena ada anggota kami yang kena Covid-19,” ujar Bahlil dalam agenda Peresmian Ekosistem Baterai dan Kendaraan Listrik Korea Selatan di Indonesia yang disiarkan secara virtual, Rabu (3/7/2024). 

Usai pertemuan tersebut, staf dari Bahlil juga tetap harus tinggal di Korea Selatan dan mengikuti karantina selama 2 minggu. 

Namun, setelah proses tersebut, akhirnya peletakan batu pertama atau groundbreaking dari pabrik sel baterai milik konsorsium LG dengan Hyundai Motor Group bernama PT Hyundai LG Indonesia (HLI) Green Power pada 2021. Pabrik itu pun diresmikan oleh Jokowi hari ini, Rabu (3/7/2024).