Logo Bloomberg Technoz

Akhiri Hari, Rupiah Spot Menguat Terbanyak di Asia

Tim Riset Bloomberg Technoz
03 July 2024 16:35

Karyawan merapihkan uang rupiah di salah satu bank di Jakarta, Selasa (16/1/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Karyawan merapihkan uang rupiah di salah satu bank di Jakarta, Selasa (16/1/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Rupiah sukses ditutup menguat tipis 0,15% pada perdagangan hari Rabu (3/7/2024), di tengah pergerakan mata uang Asia yang bervariasi sepanjang hari ini.

Rupiah ditutup di Rp16.371/US$, menjadi mata uang dengan penguatan terbesar di Asia hari ini, disusul oleh peso Filipina 0,12%, lalu baht Thailand 0,06% dan ringgit Malaysia dan 0,04%.

Sebagian lain valuta Asia terlihat tertekan terutama won Korea 0,16%, lalu dolar Taiwan 0,10%, kemudian dolar Singapura, rupee India dan yuan China kompak melemah 0,03%.

Penguatan rupiah sejalan dengan indeks dolar AS yang sore ini terpantau stabil cenderung lebih lemah di 105,64. Rupiah juga didukung oleh penguatan bursa saham di mana IHSG sore ini ditutup menguat di 7.196. 

Adapun di pasar surat utang negara, terlihat tekanan jual masih marak di mayoritas tenor. SBN di bawah 5Y mencatat kenaikan imbal hasil. SBN-2Y naik ke 6,819%. Sedangkan SBN-5Y turun sedikit ke 6,987%. Yield SBN-10Y turun sedikit ke 7,145% serta 20Y juga naik ke 7,139%.