Logo Bloomberg Technoz

China Tahan Kapal Nelayan Taiwan, Risiko Konflik Meningkat

News
03 July 2024 11:20

Sebuah kapal Penjaga Pantai Taiwan di Pelabuhan Perikanan Kinmen Hsinhu di Kinmen, Taiwan, Rabu (22/5/2024). (I-Hwa Cheng/Bloomberg)
Sebuah kapal Penjaga Pantai Taiwan di Pelabuhan Perikanan Kinmen Hsinhu di Kinmen, Taiwan, Rabu (22/5/2024). (I-Hwa Cheng/Bloomberg)

Cindy Wang, Yian Lee dan Foster Wong - Bloomberg News

Bloomberg, China menahan kapal nelayan Taiwan beserta awaknya. Tindakan ini berisiko memperburuk hubungan dengan presiden baru di pulau tersebut.

Menurut otoritas maritim di Taipei, sebuah kapal nelayan dihentikan oleh Penjaga Pantai China pada Selasa (02/07/2024) malam dekat pulau Kinmen, Taiwan. Kinmen sendiri berjarak sekitar 3 kilometer dari China.

Kapal Penjaga Pantai Taiwan mencoba menghentikan penahanan itu, tetapi "karena kapal kami telah memasuki jauh ke wilayah perairan teritorial pihak lain, untuk menghindari eskalasi konflik, pengejaran dihentikan," tambah otoritas tersebut.

Kapal nelayan itu dibawa ke Weitou, sebuah pelabuhan di kota Quanzhou, provinsi Fujian, China. Awak kapal terdiri dari satu orang Taiwan dan lima pekerja asing, demikian laporan Central News Agency yang berpusat di Taipei.