Eleanor Thornber dan Alex Longley - Bloomberg News

Bloomberg, Jumlah transportasi laut dunia sedang menuju lonjakan tahunan terbesar sejak 2010, setelah serangan di Laut Merah memaksa kapal melakukan perjalanan dengan jarak yang lebih jauh.

Aktivitas pelayaran yang diukur dalam ton mil diperkirakan merupakan peningkatan tahunan terbesar kedua yang pernah tercatat sebagai akibat dari gangguan geopolitik di Timur Tengah dan Eropa, menurut Clarksons Research, sebuah unit dari pialang kapal terbesar di dunia.

Nilai tersebut, yang mengalikan volume kargo yang diangkut dengan jarak pelayarannya, diperkirakan mengalami peningkatan sebesar 5,1% dibandingkan tahun 2023, atau 3,2 triliun ton mil.

Peningkatan ini terjadi ketika kapal-kapal harus mengubah rute perjalanan mereka yang biasa ribuan mil di sekitar Tanduk Afrika untuk menghindari Laut Merah dan Teluk Aden, tempat pemberontak Houthi Yaman menyerang kapal-kapal tersebut. Insiden tersebut semakin meningkat dalam beberapa pekan terakhir setelah kelompok tersebut berhasil menenggelamkan sebuah kapal menggunakan drone laut.