Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah penduduk miskin ekstrem di Indonesia pada Maret 2022 yakni 5,59 juta atau 2,04% dari total penduduk. Angka tersebut memang lebih rendah dibandingkan periode yang sama pada 2021 yakni 5,8 juta atau 2,14% dari total penduduk.
Angka penduduk miskin ini dihitung berdasarkan ukuran pendapatan kurang dari US$ 1,90 atau setara Rp 28.658 untuk kurs saat ini pada purchasing power parity (PPP) 2011.
Baznas pun bekerja sama dengan PT Bank Jago Tbk melalui unit usaha Jago Syariah. Keduanya meluncurkan fitur Jago Amal sebagai sarana penyaluran zakat dan sedekah.
"Adanya Jago Amal ini dilandasi karena kesulitan pengguna untuk menyalurkan zakatnya kepada organisasi yang amanah dan transparan, oleh karena itu Bank Jago bekerja sama dengan BAZNAS, Dompet Dhuafa dan Rumah Zakat," ujar Head of Sharia Business Bank Jago Waasi B. Sumintardja.
Menurut dia, Jago Amal memberikan layanan bebas biaya administrasi sebagai bentuk penghargaan kepada nasabahnya yang bersedia memberikan donasi atau zakat. Platform digital ini juga ingin menjadi solusi keuangan inklusif yang memudahkan masyarakat berpartisipasi dalam kegiatan sosial.
(krz)