Matthew Martin - Bloomberg News 

Bloomberg, Saudi Aramco telah menyerahkan kontrak konstruksi senilai US$25 miliar untuk pengembangan proyek gas Jafurah. Ini sebagai upaya untuk meningkatkan produksi bahan bakar yang dianggap sebagai bagian penting dari rencana untuk mengurangi emisi pemanasan pabrik.

Kontrak yang diberikan mencakup US$12,4 miliar untuk meningkatkan produksi gas di Jafurah, ditambah US$8,8 miliar untuk memperluas apa yang disebut sistem gas utama, yang menyalurkan gas alam ke pelanggan di seluruh negeri, menurut sebuah pernyataan. Aramco juga memberikan kontrak senilai US$2,4 miliar untuk rig gas.

Arab Saudi memiliki salah satu cadangan gas terbesar di dunia. Pengembangan ladang Jafurah, yang diperkirakan menampung 200 triliun kaki kubik gas, akan menelan biaya US$100 miliar dan meningkatkan produksi gas perusahaan lebih dari 60% pada tahun 2030.

“Pemberian kontrak ini menunjukkan keyakinan kuat kami terhadap masa depan gas sebagai sumber energi penting, serta sebagai bahan baku penting bagi industri hilir,” kata Chief Executive Officer Aramco Amin Nasser dalam pernyataan hari Minggu.