Logo Bloomberg Technoz

Diguyur Insentif, Penjualan Rumah di Kota Besar China Mulai Naik

News
30 June 2024 20:30

Ilustrasi properti di China. (Dok. Bloomberg)
Ilustrasi properti di China. (Dok. Bloomberg)

Bloomberg News

Bloomberg, Penurunan penjualan pada sektor real estat residensial di China makin melambat pada Juni, menyusul upaya pemerintah untuk memberikan dukungan pada pasar perumahan di beberapa kota terbesar di China.

Nilai penjualan rumah baru dari 100 perusahaan real estate terbesar turun 17% dari tahun sebelumnya menjadi 439 miliar yuan (US$60 miliar), dibandingkan dengan penurunan 34% pada Mei, menurut data awal dari China Real Estate Information Corp.

Penurunan yang lebih lambat terjadi setelah tiga kota terbesar di China – Shanghai, Shenzhen dan Guangzhou – melakukan langkah-langkah pelonggaran pada akhir bulan Mei, memotong uang muka dan mengizinkan hipotek yang lebih murah, setelah pemerintah pusat meluncurkan paket penyelamatan real estate yang luas.

Penjualan properti residensial di China./dok. Bloomberg

Ibu kota Beijing menjadi kota keempat yang disebut kota tingkat 1 yang mengikuti jejak tersebut dalam beberapa hari terakhir.