Logo Bloomberg Technoz

Bahas Ekonomi di Debat Capres AS, Trump-Biden Saling Serang

Redaksi
28 June 2024 11:20

Presiden AS Joe Biden dan Ex-Presiden AS Donald Trump saat debat presiden pertama di Atlanta, AS, Kamis (27/6/2024). (Eva Marie Uzcategui/Bloomberg)
Presiden AS Joe Biden dan Ex-Presiden AS Donald Trump saat debat presiden pertama di Atlanta, AS, Kamis (27/6/2024). (Eva Marie Uzcategui/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Debat calon presiden (Capres) Amerika Serikat (AS) yang mempertemukan Joe Biden dan Donald Trump telah dimulai, Kamis (27/6/2024) waktu setempat. Para kandidat membuka debat pertama tersebut dengan pembahasan mengenai ekonomi. 

Masing-masing kandidat, baik Biden maupun Trump, menyalahkan satu sama lain atas kenaikan biaya bahan makanan dan perumahan.

Para pemilih menilai ekonomi sebagai salah satu isu yang menentukan dalam kampanye ini. Jajak pendapat menunjukkan bahwa para pemilih skeptis terhadap catatan Biden meskipun ada pertumbuhan lapangan kerja yang solid dan investasi di bidang manufaktur dan infrastruktur. Pasalnya inflasi yang tinggi secara historis telah mendatangkan malapetaka bagi rumah tangga-rumah tangga di AS.

"Kami memiliki ekonomi yang terjun bebas. Pandemi ini ditangani dengan sangat buruk," kata Biden, menunjuk pada catatan mantan presiden sebelumnya. "Apa yang harus kami lakukan adalah mencoba menyatukan semuanya kembali, dan itulah yang mulai kami lakukan."

Trump membela pemotongan pajaknya, yang akan berakhir tahun depan, dengan mengatakan bahwa pemotongan pajak tersebut membuka jalan bagi ledakan pasar saham.