Obligasi menguat karena data ekonomi AS yang kurang baik yang memperkuat spekulasi bahwa Fed akan memangkas suku bunga tahun ini untuk mencegah perlambatan ekonomi yang lebih besar.
Imbal hasil Treasury 10 tahun turun empat basis poin menjadi 4,29%. Imbal hasil Australia turun pada perdagangan Jumat, sementara pasar Selandia Baru tutup untuk hari libur.
Pemerintah AS menurunkan belanja pribadi menjadi 1,5% secara tahunan pada kuartal pertama. Rilis terpisah menunjukkan penurunan pesanan dan pengiriman peralatan bisnis tertentu, pelemahan di pasar kerja, dan penurunan pembelian rumah.
"Kami memperkirakan aktivitas konsumen dan bisnis akan melambat pada paruh kedua tahun 2024, memberikan peluang yang cukup bagi The Fed untuk mulai menurunkan suku bunga akhir tahun ini," kata Jeff Roach, Kepala Ekonom di LPL Financial.
Sementara itu, India sedang mempersiapkan diri untuk memasukkan obligasi pemerintah negara ini ke dalam indeks pasar negara berkembang JPMorgan Chase & Co pada Jumat, membuka pasar senilai US$1,3 triliun untuk investor yang lebih luas.
Yen sedikit berubah di awal perdagangan, mempertahankannya di dekat level terendah hampir empat dekade terhadap dolar yang dicapai pada Rabu. Indeks kekuatan greenback datar pada Jumat dan tetap berada di dekat level tertinggi sejak November.
Penurunan Suku Bunga Satu Kali
Gubernur Fed Bank of Atlanta, Raphael Bostic mengatakan bahwa ia terus memperkirakan satu kali penurunan suku bunga tahun ini di tengah-tengah tanda-tanda bahwa inflasi telah kembali menurun.
Proyeksinya senada dengan proyeksi Komite Pasar Terbuka Federal. Awal bulan ini, para pejabat Fed memperkirakan hanya ada satu kali penurunan suku bunga untuk tahun 2024.
Pasar swap memperkirakan sekitar 45 basis poin pelonggaran pada tahun 2024, yang berarti kurang dari dua kali pemotongan.
Para ekonom memperkirakan data pada Jumat akan menunjukkan bahwa pengukur inflasi yang mendasari The Fed melambat ke tingkat tahunan 2,6% bulan lalu dari 2,8%. Meskipun itu adalah angka terendah sejak Maret 2021, angka tersebut tetap berada di atas target Fed untuk inflasi 2%.
"Pergerakan konsensus akan sesuai dengan narasi bahwa tekanan reflektif di awal tahun 2024 memudar, dan tren pendinginan yang terlihat selama paruh kedua tahun 2023 kembali berlanjut di kuartal kedua," kata Ian Lyngen dan Vail Hartman di BMO Capital Markets.
"Mungkin yang lebih penting, investor mengantisipasi putaran data inflasi yang menawarkan dukungan tambahan untuk penurunan suku bunga pada September."
Pada akhir perdagangan New York, Nike Inc merosot karena penjualannya meleset dari estimasi. Walgreens Boots Alliance Inc anjlok 22% pada jam-jam reguler setelah memangkas panduannya.
Chewy Inc dan Petco Health and Wellness Co merosot setelah Keith Gill--yang dikenal sebagai "Roaring Kitty"-- mengunggah gambar kartun seekor anjing di X.
Dalam komoditas, minyak ditetapkan untuk naik untuk sesi ketiga pada Jumat, sementara emas mempertahankan kenaikan pada Kamis.
(bbn)
