Bloomberg Technoz, Jakarta - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) melaporkan Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) tercatat Rp251,4 triliun per Mei 2024, atau merosot 3,3% (year-on-year/yoy) dibanding periode yang sama tahun lalu.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut, pertumbuhan negatif tersebut dipengaruhi setoran PNBP Sumber Daya Alam (SDA) non-migas yang terkontraksi 27,3% (yoy) pada Mei 2024 dibanding periode yang sama pada tahun lalu.

“PNBP yang capai Rp251,4 triliun itu artinya 51% dari target Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun ini sudah terkumpulkan. Dari pertumbuhan negatif 3,3%, jangan lupa PNBP 2 tahun terakhir dipengaruhi SDA non migas dan SDA secara keseluruhan,” ucap Sri Mulyani dalam konferensi pers APBNKita, Kamis (27/6/2024).

Ia menjelaskan, setoran PNBP SDA nonmigas tercatat sebesar Rp49,7 triliun atau terkontraksi 27,3% (yoy) yang dipengaruhi moderasi harga komoditas, utamanya batu bara. Angkat itu tercatat 50,9% dari target dalam APBN.

Sementara SDA Migas, Sri Mulyani menjelaskan hingga Mei 2024 telah terealisasi senilai Rp46 triliun atau berkontraksi 9,9% yang dipengaruhi penurunan lifting minyak dan gas. Besaran tersebut, dilaporkan setara dengan 41,8% dari target APBN 2024.