Bloomberg Technoz, Jakarta - Harga emas dunia turun pada perdagangan kemarin. Pelaku pasar sepertinya sedang harap-harap cemas menanti rilis data ekonomi di Amerika Serikat (AS) yang bisa menentukan arah suku bunga acuan.

Pada Selasa (25/6/2024), harga emas dunia di pasar spot ditutup di US$ 2.320,4/troy ons. Turun 0,45% dibandingkan hari sebelumnya dan menjadi yang terendah sejak 13 Juni atau sekira 2 minggu terakhir.

Dalam sepekan terakhir, harga emas terpangkas 0,35% secara point-to-point. Selama sebulan ke belakang, harga berkurang 1,38%.

Investor kini sedang menantikan rilis data penting di AS. Pada Jumat (28/6/2024), US Bureau of Economic Analysis akan merilis data Personal Consumption Expenditure (PCE).

Konsensus pasar memperkirakan laju PCE secara bulanan (month-to-month/mtm) pada Mei sebesar 0%. Lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya yaitu 0,3%.