Amandemen UUD 1945, Gerindra Klaim Fokus Suksesi Presiden
Mis Fransiska Dewi
25 June 2024 18:50
Bloomberg Technoz, Jakarta - Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengungkapkan partainya masih akan mempelajari wacana amandemen Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 (UUD 1945) untuk mengubah kembali konstitusi tersebut ke naskah asli.
Dia pun mengklaim, Presiden Terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto juga belum memikirkan secara khusus rencana pengajuan amandemen tersebut. Saat ini, kata dia, Partai Gerindra dan Prabowo masih berfokus pada proses peralihan kekuasaan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi), Oktober mendatang.
“Gerindra konsentrasi kepada pelantikan parlemen dan pelantikan presiden. Hasil pemilu 2024,” kata Muzani di Kompleks Parlemen, Selasa (25/6/2024).
Sebelumnya, silaturahmi kebangsaan para pimpinan Majelis Permusyawarahan Rakyat (MPR) mendapat sorotan karena memang dikaitkan dengan upaya meloloskan amandemen UUD 1945. Isu ini menjadi polemik karena sejumlah tokoh dan partai politik dianggap berniat mengembalikan sistem pemilihan presiden dan wakil presiden secara langsung kembali ke tangan MPR.
Ketua MPR, Bambang Soesatyo membantah kabar tersebut dengan dalih hingga saat ini tak ada pembicaraan tentang pengembalian kewenangan pemilihan presiden dan wakil presiden. Menurut dia, lembaganya masih sekadar mengumpulkan usulan dan aspirasi.