Sementara pasar swap menurunkan peluang kenaikan suku bunga acuan 25 basis poin (bps) oleh Bank Sentral AS The Federal Reserve dalam rapat Mei mendatang. Probabilitas yang awalnya mendekati 60% kini turun menjadi sekitar 50%.
Kurs mata uang Asia tidak banyak berubah pada awal perdagangan pagi ini. Pelemahan dolar AS membuat dolar Selandia Baru dan yen Jepang menguat. Sedangkan dolar Australia melemah setelah bank sentral menahan suku bunga.
Gubernur Bank Sentral Australia (RBA) Philip Lowe kemarin menyatakan bahwa bank sentral “memperkirakan pengetatan moneter mungkin masih akan dibutuhkan”.
Bank Sentral Selandia Baru (RBNZ) akan mengumumkan suku bunga acuan hari ini. Konsensus yang dihimpun Bloomberg memperkirakan RBNZ akan menaikkan suku bunga acuan sebanyak 25 bps menjadi 5%. Lebih rendah dari kenaikan 50 bps pada Februari, apalagi 75 bps pada akhir tahun lalu. Ada indikasi puncak suku bunga acuan tidak sampai 5,5%.
Di tempat lain, harga minyak di pasar New York ditutup di atas US$ 80/barel. Laju kenaikan harga minyak tertahan oleh data ketenagakerjaan.
Bitcoin diperdagangkan di kisaran US$ 28.000, sedangkan Dogecoin menguat karena aksi Elon Musk yang mengubah tampilan logo Twitter menjadi lambang Dogecoin.
(bbn)