Bloomberg Technoz, Jakarta - Emiten konsumer PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) akan membagikan dividen final dari hasil tahun buku 2023 senilai Rp2,93 triliun atau setara Rp77/saham.
Keputusan tersebut disepakati dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) perseroan yang diselenggarakan Kamis (20/6/2024).
Berdasarkan risalah hasil RUSPT dalam keterbukaan informasinya, rencana pencairan dividen tunai tersebut akan dibagikan pada 18 Juli 2024.
Sementara itu, tanggal cum date dividen dipasar negosiasi dan pasar reguler ditetapkan pada 28 Juni 2024. Investor masih dapat menikmati dividen UNVR sebelum tanggal tersebut.
Kemudian, tanggal ex dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi ditetapkan pada 1 Juli 2024. Mulai periode ini, hak penerimaan dividen sudah tidak lagi melekat.
Sebelumnya, Unilever juga telah membagikan dividen interim sebesar Rp63/saham atau sebanyak Rp2,04 triliun. Dividen interm telah dibagikan pada 8 Desember 2023.
"Dengan demikian, total dividen tahun buku 2023 ada sebesar Rp140/saham atau seluruh sebesar Rp5,31 triliun," ujar Investor Relation Unilever Indonesia Padwestiana Kristanti dalam konferensi pers usai RUPST.
Total dividen tahun buku 2023 tersebut sama dengan jumlah keseluruhan dividen yang dibagikan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022.
Jumlah dividen itu mencerminkan rasio sebesar 111% dari total torehan laba perseroan sepanjang 2023. Sisa saldo untuk pembagian dividen tersebut menggunakan saldo laba ditahan yang berasal dari periode sebelumnya.
Sepanjang 2023 diketahui Unilever sendiri membukukan laba bersih sebesar Rp4,8 triliun, turun 10,51% dibandingkan periode sebelumnya Rp5,36 triliun.
Selain itu, total penjualan bersih perseroan juga turut mengalami penurunan sebesar 6,32% menjadi Rp38,6 triliun dari sebelumnya, Rp41,21 triliun.
(ibn/lav)