Pada 29 Mei lalu, BEI sebelumnya resmi memasukkan saham BREN ke papan pemantauan khusus, lantaran BREN terkena penghentian perdagangan sementara atau suspensi lebih dari satu hari.
Saat masuk PPK FCA, saham BREN sempat terseok-seok dan ambles 42% hingga menyentuh Auto Reject Bawah (ARB). Hal tersebut juga membuat market cap BREN menguap lebih dari Rp695 triliun sejak 29 Mei.
(ibn/lav)
No more pages