Jon Herskovitz dan Soo-Hyang Choi - Bloomberg News

Bloomberg, Lawatan Presiden Rusia Vladimir Putin ke Asia mendapatkan dukungan untuk mempertahankan perang yang digencarkannya di Ukraina. Hal ini sekaligus membuat khawatir kekuatan-kekuatan seperti Korea Selatan, yang kini sedang mempertimbangkan untuk memasok Kyiv dengan persenjataan yang dapat mengubah medan perang.

Putin kembali ke Rusia setelah kunjungan ke Korea Utara dan Vietnam yang menghasilkan pakta militer dengan Pyongyang yang mengikat kedua musuh AS ini semakin dekat dan meningkatkan risiko aksi militer di Semenanjung Korea.

Di Vietnam, ia mempererat hubungan dengan mitra lama Uni Soviet yang telah muncul sebagai pemain regional utama yang dirayu oleh Washington dan Beijing saat mereka bersaing untuk mendapatkan pengaruh.

Putin dan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un sepakat untuk saling membela satu sama lain jika salah satu dari mereka diserang.