Direstui ESDM, Adaro (ADRO) Kaji Proyek Hilirisasi Batu Bara
Dovana Hasiana
20 June 2024 11:30
Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) mengatakan masih terus melakukan kajian untuk mengeksekusi proyek penghiliran (atau 'hilirisasi' dalam istilah pemerintah) batu bara.
Adapun, pernyataan ini dilontarkan usai Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengatakan telah menyetujui proyek hilirisasi batu bara dari 5 perusahaan yang masa Perjanjian Karya Pengushaaan Pertambaan Batu Bara (PKP2B)-nya sudah habis, salah satunya ADRO.
Sekadar catatan, dalam rangka perpanjangan PKP2B menjadi Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK), badan usaha harus menyampaikan rencana pengembangan dan/atau pemanfaatan batu bara. Hal ini sebagaimana termaktub dalam Peraturan Pemerintah Nomor 96 Tahun 2021 pada Pasal 189.
“Adaro masih terus melakukan kajian untuk peningkatan nilai tambah batu bara,” ujar Head of Corporate Communication ADRO Febrianti Nadira kepada Bloomberg Technoz, dikutip Kamis (20/6/2024).
Berdasarkan penjelasan Kementerian ESDM, ADRO bakal melakukan hilirisasi berupa batu bara ke dymethil ether (DME).