Logo Bloomberg Technoz

Pimpinan KPK Disebut Pernah Minta SYL Bikin Program di Klaten

Muhammad Fikri
19 June 2024 16:50

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata memberikan keterangan pers di Gedung Merah Putih KPK, Jumat (13/10/2023) (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Wakil Ketua KPK Alexander Marwata memberikan keterangan pers di Gedung Merah Putih KPK, Jumat (13/10/2023) (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Sekjen Kementerian Pertanian (Kementan) non aktif, Kasdi Subagyono, sebagai terdakwa, memberikan kesaksian bagi dua terdakwa lainnya pada kasus dugaan tindak pidana korupsi pemerasan dan penerimaan gratifikasi di Kementan 2020-2023. 

Dia pun mengungkap sejumlah informasi tentang adanya komunikasi dan permintaan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kepada Syahrul Yasin Limpo (SYL) saat masih menjabat sebagai Menteri Pertanian. Permintaan tersebut, kata dia, pernah masuk dari Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata.

Dalam persidangan, Kasdi mengatakan pernah mengetahui sebuah komunikasi melalui aplikasi percakapan antara SYL dan Alexander Marwata. Hal ini diketahui saat dirinya diperiksa sebagai saksi oleh penyidik KPK.

“Pada saat itu memang ada chat tapi isinya bukan itu [informasi penyidikan oleh KPK]. Ada chat beliau [SYL-Alexander] disampaikan oleh penyidik kepada saya. Ada di HP Pak Menteri,” jawab Kasdi di Pengadilan Negeri Tipikor Jakarta, Rabu (19/6/2024).

Dia kemudian mengatakan, dalam pembicaraan tersebut, Alexander meminta kepada SYL untuk membuat sejumlah program kementerian pertanian di wilayah Klaten. Dalam data yang sama, Alexander menyebut daerah Klaten yang dimaksud adalah lokasi kampung halamannya.