Logo Bloomberg Technoz

China & Malaysia Setujui Kerja Sama Ekonomi-Perdagangan s.d. 2028

News
19 June 2024 16:10

Ilustrasi Perdagangan. (Dok: Bloomberg)
Ilustrasi Perdagangan. (Dok: Bloomberg)

Anisah Shukry - Bloomberg News

Bloomberg, Perdana Menteri China Li Qiang memulai kunjungan tiga hari ke Malaysia pada Selasa (18/6/2024). Beijing ingin memperdalam hubungan dengan negara yang telah menegaskan netralitasnya di tengah persaingan yang semakin meningkat antara Amerika Serikat (AS) dan China.

Kunjungan ini membuat China dan Malaysia menyetujui sebuah rencana kerja sama ekonomi dan perdagangan yang akan berjalan hingga tahun 2028, menurut kantor Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim pada Rabu (19/6/2024).

Para pejabat juga berjanji untuk mendiskusikan pembebasan visa tambahan--meningkatkan kebijakan saling bebas visa antara kedua negara.

Li dan Anwar akan menghadiri peletakan batu pertama East Coast Rail Link, sebuah proyek senilai 50 miliar ringgit (US$10,6 miliar) yang merupakan bagian dari Belt and Road Initiative Beijing.