Bagaimana AS Menyapu Bersih Sepertiga Arus Modal Global Sejak Covid

Enda Curran dan Saleha Mohsin—Bloomberg News

Bloomberg, Amerika Serikat (AS) mengumpulkan hampir sepertiga dari semua investasi dunia sejak pandemi Covid-19 melanda. Ini terjadi di tengah seruan di seluruh dunia untuk melakukan diversifikasi dari dolar.

Analisis Dana Moneter Internasional (IMF) yang dikirim melalui permintaan ke Bloomberg News menunjukkan bahwa pangsa aliran global telah meningkat —tidak turun— sejak kekurangan dolar pada tahun 2020, membuat investor global takut. Ditambah pembekuan aset Rusia pada tahun 2022 memicu pertanyaan tentang penghormatan terhadap pergerakan modal yang bebas. Pangsa rata-rata AS sebelum pandemi hanya 18%, menurut IMF.

Terlepas dari semua kecemasan atas dominasi dolar, kenaikan suku bunga AS ke level tertinggi dalam beberapa dekade terbukti menjadi daya tarik utama bagi investor luar negeri. AS juga telah menarik gelombang baru investasi asing langsung (foreign direct investment/FDI) berkat insentif senilai miliaran dolar di bawah kebijakan Presiden Joe Biden. Hal yang lantas memacu energi terbarukan dan produksi semikonduktor.