Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto mengatakan, partainya tidak ingin terburu-buru untuk memutuskan apakah Ridwan Kamil akan bertarung di Jakarta atau Jawa Barat.
“Ya pertama, Pak RK adalah Waketum Partai Golkar. Jadi tentu Pak RK akan mendengar pertimbangan yang ada, dukungan dari parpol dan tentu akan ada kesepakatan antara ketum," ujar Airlangga kemarin.
Airlangga menyebut Golkar masih masih mencermati figur yang akan diusung di Pilkada 2024, termasuk Ridwan Kamil. Golkar, kata dia, juga masih menunggu hasil survei terkait elektabilitas figur yang akan diusung dalam Pilkada 2024.
"Masih kita akan terus evaluasi sampai dengan bulan Juli tentu akan evaluasi siapa yang maju dan sebagainya kita tunggu survei juga," kata dia.
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan menegaskan pertemuan Presiden Jokowi bersama parpol pendukung (KIM) di Istana, akhir Mei lalu tidak membicarakan soal reshuffle kabinet.
Zulkifli menyebut pembicaraan tersebut lebih dominan membahas persoalan Pilkada. Dia mengatakan ada sejumlah pembahasan, termasuk inflasi dan soal Pilkada 2024.
Terkait dengan Pilkada, Zulkifli menyebut pihaknya mendorong kepada Jokowi bahwa parpol pendukung mengusulkan Ridwan Kamil untuk maju di Pilkada Jakarta. Dia mengatakan semua ketum parpol yang hadir.
(mfd/wdh)