Logo Bloomberg Technoz

Bloomberg Technoz, Jakarta Momen Iduladha tak terlepas dari masakan daging dari hewan kurban seperti sapi dan kambing. Orang yang menderita kolesterol pasti diwanti-wanti memakan masakan berbahan daging tersebut.

Dokter spesialis gizi Johanes Chandrawinata mengatakan daging murni sapi dan kambing mengandung sekitar 1% lemak, sehingga sebenarnya aman dikonsumsi oleh mereka yang memiliki kolesterol tinggi.

"Asal penderita kolesterol menghindari bagian ini; bagian yang banyak lemak seperti iga, buntut, jeroan, kaki, leher, kulit dan kepala. Juga kurangi konsumsi santan pada gulai agar tidak naik banyak kolesterol,"ujarnya kepada Bloomberg Technoz.

Dokter Johanes mengatakan terlalu banyak makan daging sapi dan kambing, selain menimbukan kolesterol dalam tubuh, juga akan meningkatkan kadar asam urat tubuh.

"Jadi makanlah secukupnya, jangan berlebihan," ujarnya.

Pekerja memotong daging hewan kurban yang disembelih di RPH Perumda Dharma Jaya, Jakarta, Senin (17/6/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Berikut tip menjaga kolesterol aman saat hari raya:

1. Minum susu sebelum bersantap

Konsumsi susu 30 menit sebelum makan besar dapat membuat rasa kenyang tahan lebih lama yang dihasilkan dari protein kasein dalam susu.

Selain itu, menurut penelitian dalam International Journal of Molecular Medicine pada 2018, kandungan beta-glukan dapat berinteraksi dengan lemak dan reaksinya mampu menurunkan kadar kolesterol.

2. Beri jeda waktu

Cara lain untuk menjaga kolesterol adalah dengan hanya mengkonsumsi satu jenis makanan berkolesterol tinggi dalam satu hari dan menyantap hidangan khas lebaran lain pada hari berikutnya.

Hal ini perlu dilakukan karena hidangan-hidangan khas Lebaran umumnya mengandung banyak lemak sehingga, bila dikonsumsi secara bersamaan, akan berpengaruh pada kadar kolesterol dalam tubuh. 

3. Atur porsi dengan piring kecil

Selain itu, gunakan piring berukuran kecil saat makan untuk menciptakan ilusi bahwa piring sudah penuh dan Anda sudah banyak dengan porsi yang banyak. Makan menggunakan piring kecil dipercaya efektif mengurangi porsi makan seseorang yang tengah menjalankan program diet.

4. Tetap berolahraga

Pascaperayaan hari raya, lakukan aktivitas fisik seperti lari, bersepeda, dan berenang untuk memperbaiki kadar kolesterol. Melansir website Direktorat Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan (Kemenkes), olahraga perlu dilakukan minimal 30 menit setiap hari, sebanyak minimal tiga kali dalam seminggu.

Hal ini perlu dilakukan untuk meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) serta menurunkan kadar LDL dalam darah.

5. Konsumsi sayur dan buah

Kemenkes juga menyarankan untuk mengkonsumsi sejumlah makanan yang dapat menurunkan kolesterol antara lain sayuran hijau, kacang-kacangan, pisang, oat, teh hitam, susu kedelai, wortel, terong, okra, dan lobak.
  
 

(dec/wdh)

No more pages