Logo Bloomberg Technoz

5 Jurus Tangkal Kolesterol Usai Santap Daging Kurban

Dinda Decembria
17 June 2024 17:45

Pekerja mengemas daging hewan kurban yang disembelih di RPH Perumda Dharma Jaya, Jakarta, Senin (17/6/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Pekerja mengemas daging hewan kurban yang disembelih di RPH Perumda Dharma Jaya, Jakarta, Senin (17/6/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta Momen Iduladha tak terlepas dari masakan daging dari hewan kurban seperti sapi dan kambing. Orang yang menderita kolesterol pasti diwanti-wanti memakan masakan berbahan daging tersebut.

Dokter spesialis gizi Johanes Chandrawinata mengatakan daging murni sapi dan kambing mengandung sekitar 1% lemak, sehingga sebenarnya aman dikonsumsi oleh mereka yang memiliki kolesterol tinggi.

"Asal penderita kolesterol menghindari bagian ini; bagian yang banyak lemak seperti iga, buntut, jeroan, kaki, leher, kulit dan kepala. Juga kurangi konsumsi santan pada gulai agar tidak naik banyak kolesterol,"ujarnya kepada Bloomberg Technoz.

Dokter Johanes mengatakan terlalu banyak makan daging sapi dan kambing, selain menimbukan kolesterol dalam tubuh, juga akan meningkatkan kadar asam urat tubuh.

"Jadi makanlah secukupnya, jangan berlebihan," ujarnya.

Pekerja memotong daging hewan kurban yang disembelih di RPH Perumda Dharma Jaya, Jakarta, Senin (17/6/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)