Kemenkes: Banyak Jemaah Haji Indonesia Dirawat Akibat Demensia
Azura Yumna Ramadani Purnama
16 June 2024 20:00
Bloomberg Technoz, Jakarta - Kementerian Sosial (Kemenkes) melaporkan terdapat 30 jemaah Haji asal Indonesia mengidap demensia dan dirawat pada ruang rawat inap psikiatri Klinik Kesehatan Haji Indonesia, per Kamis (13/6/2024).
Sekaligus, menjadikan Demensia sebagai penyakit urutan ketiga yang terbanyak di rawat pada Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI Makkah).
Dokter spesialis jiwa di KKHI Makkah Ahmad Andi Samegu menjelaskan bahwa jemaah Haji yang merupakan orang tua/lansia tersebut banyak diantaranya yang baru pertama kali meninggalkan kampung halaman, naik pesawat, dan bertemu orang asing, sehingga harus beradaptasi lebih lanjut saat menjalankan ibadah Haji.
Selain itu menurut aspek sosial, Ahmad mengatakan para jemaah tersebut banyak yang biasanya melakukan aktivitas sehari-hari dibantu dengan pendamping. Namun, saat melakukan ibadah Haji mereka beraktivitas normal tanpa pendamping dan orang yang dikenal. Ia juga menyebut, beberapa diantaranya terdapat yang dikucilkan dan ditinggal sendiri pada kamarnya.
“Dalam ilmu kedokteran, gangguan jiwa dilihat dari 3 aspek, yakni biologi, psikologis, dan sosial. Pada aspek biologis, gangguan struktur otak yang mengalami atrofi serebri sehingga terjadi penurunan fungsi, ditambah dehidrasi, gangguan elektrolit, dan faktor suhu tingg,” kata Ahmad, dalam keterangan resminya dikutip Minggu (16/6/2024).