Logo Bloomberg Technoz

Rupiah Jebol Rp16.423/US$, Terlemah Sejak 1 April 2020

Redaksi
14 June 2024 14:48

Ilustrasi Rupiah. (Dimas Ardian/Bloomberg)
Ilustrasi Rupiah. (Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Rupiah akhirnya menjebol level psikologis baru di Rp16.400/US$ jelang penutupan perdagangan spot siang jelang sore hari ini, Jumat (14/6/2024).

Rupiah melemah hampir 1% atau kehilangan lebih dari 140 poin hingga menyentuh Rp16.423/US$, menjadikannya valuta dengan pelemahan terdalam di Asia sepanjang hari ini.

Level Rp16.423/US$ merupakan level rupiah terlemah sejak 1 April 2020 silam dan semakin mendekati level terlemah rupiah sepanjang sejarah yang pecah saat pandemi Covid-19 di Rp16.575/US$. Itu belum menghitung kejatuhan rupiah saat krisis moneter 1997-1998 ketika rupiah ambrol dari Rp2.500/US$ menjadi Rp16.800/US$ yang memicu krisis luar biasa buruk.

Bank Indonesia terlihat masuk dan menopang rupiah sehingga pada pukul 15:48 WIB, harga dolar AS bergeser ke Rp16.413/US$.

Pelemahan rupiah hari ini sebagian adalah karena tergilas indeks dolar AS yang makin perkasa di 105,48 pada sore hari ini. Namun, kejatuhan rupiah juga dipicu oleh aksi jual yang masif di pasar saham maupun surat utang domestik. 

Rupiah menjebol level terlemah sejak 1 April 2020 pada hari ini, Jumat (14/6/2024) di Rp16.420/US$ (Bloomberg)