Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Investasi/BKPM Bahlil Lahadalia menyatakan Starlink Indonesia milik Elon Musk hanya memiliki tiga karyawan. PT Starlink Services Indonesia diketahui telah meresmikan layanan internet berbasis satelit orbit rendah di Bali, 19 Mei 2024, lalu.

Bahlil menjelaskan bahwa proposal investasi dari SSI adalah bernilai Rp30 miliar menurut data yang dihimpun oleh Kementerian yang dia pimpin.

“Investasi Starling berdasarkan data OSS (Online Single Submission atau Sistem Perizinan Berusaha Terintegrasi Secara Elektronik) yang masuk ke kami, kami kan memberikan data kan sesuai dengan apa yang disampaikan oleh pihak perusahaan. (Nilai investasi) itu adalah Rp30 miliar,” terang Bahlil di gedung DPR, dikutip Rabu (12/6/2023). “Tenaga kerjanya tiga orang yang terdaftar.”

Starlink usai resmi merilis paket layanan internet mendapat protes dari sejumlah pihak, mulai dari asosiasi pelaku jasa telekomunikasi hingga DPR. Menyebut bahwa pemerintah memberi keistimewaan pada Starlink saat ingin masuk pasar Indonesia.

Hal yang lantas dibantah oleh Menteri Kominfo Budi Arie Setiadi dalam sejumlah kesempatan, termasuk pada rapat bersama Komisi I DPR awal pekan ini. “Isu kepatuhan PT SSI sudah memenuhi syarat sesuai dengan syarat yang berlaku di Kemenkominfo dan kita terus melakukan pengawasan dan pengendalian,” jawab Budi.