Logo Bloomberg Technoz

Akan tetapi, rapat FOMC kali ini juga akan mengumumkan proyeksi ekonomi terbaru. Mulai dari pertumbuhan ekonomi, inflasi, tingkat pengangguran, hingga suku bunga acuan.

Dalam perkiraan terakhir, para peserta rapat FOMC memperkirakan Federal Funds Rate bisa saja turun 75 basis poin (bps) tahun ini. Namun melihat dinamika terkini, sepertinya mereka tidak akan terlalu dovish lagi.

Emas adalah aset yang tidak memberikan imbal hasil (non-yielding asset). Memegang emas jadi kurang menguntungkan dalam iklim suku bunga tinggi.

Analisis Teknikal

Ke depan, bagaimanakah ramalan harga emas? Apakah ada ruang untuk naik atau malah terperosok?

Secara teknikal dengan perspektif harian (daily time frame), emas masih terjebak di area bearish. Terlihat dari Relative Strength Index (RSI) yang sebesar 46,08. RSI di bawah 50 menandakan suatu aset sedang dalam posisi bearish.

Sementara indikator Stochastic RSI berada di 28,54. Menghuni area jual (short).

Dengan tren koreksi yang ada, potensi pembalikan arah bisa saja terjadi. Target resisten terdekat ada di US$ 2.322/troy ons. Jika tertembus, maka US$ 2.331/troy ons bisa menjadi target selanjutnya.

Target paling optimistis atau resisten terjauh adalah US$ 2.352/troy ons.

Adapun target support terdekat ada di S$ 2.302/troy ons. Penembusan di titik ini bisa membawa harga emas turun menuju US$ 2.289/troy ons.

Target paling pesimistis atau support terjauh adalah US$ 2.280/troy ons.

(aji)

No more pages