Awal tahun ini, Srettha memerintahkan para pejabat untuk mengambil langkah-langkah untuk membatasi penggunaan ganja hanya untuk tujuan medis.

Kelompok advokasi ganja dan bisnis telah menyuarakan penentangan mereka terhadap perubahan kebijakan tersebut, dengan melakukan unjuk rasa dan mengancam akan mengajukan gugatan hukum terhadap perdana menteri.

Penggunaan ganja secara liberal menjadi isu politik yang hangat menjelang pemilihan umum nasional Thailand tahun lalu. Partai Pheu Thai pimpinan Srettha mempromosikan kampanye anti-narkoba garis keras menjelang Pemilu dan berjanji untuk memberantas narkoba dari masyarakat Thailand.

(bbn)