Logo Bloomberg Technoz

Agus mengatakan penambahan usulan tersebut dalam rangka meningkatkan stabilitas keamanan nasional, termasuk berkaitan dengan proses pemindahan ibu kota ke IKN Nusantara. Agus juga mengklaim masih tingginya angka kejahatan di masyarakat.

Agus secara terperinci menjabarkan penambahan pagu anggaran itu salah satunya diperuntukan belanja pegawai sebesar Rp4,98 triliun. Sebagian besar anggaran tersebut, kata dia, akan dikhususkan gaji dan tunjangan kinerja anggota Polri baru.

Usulan anggaran tambahan tersebut, lanjut Wakapolri, juga diperlukan untuk belanja barang operasional dan non-operasional, penambahan anggaran belanja barang sumber PNBP dan penambahan anggaran belanja barang sumber BLU sebesar Rp11,68 triliun.

Komjen Agus Andrianto. (Tangkapan layar via Instagram @agusandrianto.id)

"Akan digunakan sebagai sumber belanja modal Polri seperti pemenuhan Alat Material Khusus (Almatsus), penambahan SPKT di tingkat Polres, peningkatan Ruang Pelayanan Kepolisian (RPK) sebesar Rp43,97 triliun," ujar Andrianto menambahkan.

Wakapolri juga menyebut tambahan anggaran tersebut nantinya akan digunakan untuk pembangunan Mako Polres Subsektor Perbatasan, pembangunan Mako Polsek, Pembangunan Satpas dan BPKB, peningkatan Sarpras Rumah Sakit, dan Pembangunan fasilitas dan kontruksi Polri.

"Pemenuhan Satpas bidang Pertahanan dan Keamanan yang tidak termasuk almatsus, renovasi gedung dan pembangunan kantor, serta penyelesaian 14 rencana pengadaan yang bersumber pada pinjaman luar negeri," urai Agus.

"Sehingga apabila usulan tambahan pada pagu anggaran TA 2025 disetujui, maka jumlah pagu anggaran TA 2025 menjadi sebesar Rp165,31 T dengan rincian belanja pegawai sebesar Rp64,43 T, belanja barang Rp45,75 T, dan belanja modal Rp55,13 T," kata Agus.

(red/ain)

No more pages