Logo Bloomberg Technoz

Rupiah Keok Sempat ke Rp16.300, Kemenkeu Sebut Utang RI Aman

Azura Yumna Ramadani Purnama
12 June 2024 05:16

Ilustrasi Dollar Rupiah (Bloomberg Technoz)
Ilustrasi Dollar Rupiah (Bloomberg Technoz)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyebut anjloknya nilai tukar hingga sempat menyentuh Rp16.300 per dolar Amerika Serikat (AS) tak pengaruhi utang pemerintah.

Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kemenkeu Suminto menjelaskan bahwa portofolio utang pemerintah RI sebesar 82% dalam bentuk rupiah, sementara yang dalam bentuk valuta asing (valas) hanya sebesar 18%.

“Ketika kami bayar kewajiban utangnya kan tentu terpengaruh oleh kursnya. Sehingga tentu kami juga mengelola ini dengan baik. Tapi dengan porsi utang valas kita yang 18% itu, alhamdulillah cukup terkelola dengan baik,” tutur Suminto saat ditemui awak media di kompleks DPR RI, Selasa (11/6/2024).

Suminto mengklaim bahwa tidak terdapat dampak yang signifikan pada utang pemerintah atas anjloknya nilai tukar akhir-akhir ini. “Masih terkelola dengan baik,” tutup Suminto.

Untuk diketahui berdasarkan data Tim Riset Bloomberg Technoz, Rupiah spot hari ini, Selasa (11/6/2024) ditutup di level terlemah sejak 6 April 2020, yang terburuk sejak krisis akibat pandemi Covid-19 menerjang.