Logo Bloomberg Technoz

Pakar Nilai Dugaan Monopoli Logistik e-Commerce Sulit Dibuktikan


Ilustrasi belanja online. (Dok: Bloomberg)
Ilustrasi belanja online. (Dok: Bloomberg)

Jakarta - Ekonom menilai sistem integrasi vertikal antara platform belanja online dengan jasa kurir merupakan business model yang biasa dilakukan dalam dunia e-commerce. Business model ini pada akhirnya akan menguntungkan konsumen dan seller.

Direktur Ekonomi Digital Celios, Nailul Huda, mengatakan pola bisnis sistem integrasi vertikal seperti ini memudahkan pengiriman barang dari platform belanja. Hal ini akan membuat rantai pasok pengiriman barang jadi lebih efisien karena terhubung antara e-Commerce dan penyedia jasa ekspedisi.

“Praktik ini kan sebenarnya merupakan praktik integrasi vertikal di mana satu pihak perusahaan mempunyai lini bisnis atau bekerja sama dengan perusahaan lain dalam satu proses produksi atau distribusi mendukung kegiatan dari perusahaan tersebut,” kata Nailul, Senin (10/6).

Lantas Nailul menjelaskan, apakah sistem integrasi vertikal menyalahi aturan? Justru menurut Nailul, sah-sah saja jika platform e-Commerce melakukan hal tersebut.

Menurutnya, hampir semua pemain eCommerce memberikan kesempatan kepada seller memilih perusahaan ekspedisi yang tersedia dan telah resmi bekerja sama. Hal serupa juga, terbuka bagi buyer atau pengguna/pembeli yang bisa memilih perusahaan logistik mana yang akan mereka gunakan.