Logo Bloomberg Technoz

Kondisi Ekonomi Memburuk, Pendapatan Kelas Menengah Rontok

Ruisa Khoiriyah
10 June 2024 14:10

Aktivitas ekonomi warga Jakarta, Indonesia (Dok Bloomberg/Muhammad Fadli)
Aktivitas ekonomi warga Jakarta, Indonesia (Dok Bloomberg/Muhammad Fadli)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kondisi perekonomian Indonesia saat ini dinilai lebih buruk ketimbang enam bulan yang lalu akibat keterpurukan kondisi penghasilan sehingga tingkat keyakinan masyarakat RI terhadap situasi ekonomi ke depan terkikis, berdasarkan hasil Survei Konsumen terbaru yang dilansir oleh Bank Indonesia, hari ini, Senin (10/6/2024). 

Semua kelas masyarakat Indonesia mengalami penurunan kondisi penghasilan terutama kelas menengah bawah. Berdasarkan hasil survei, kelas menengah bawah yang memiliki pengeluaran Rp2,1 juta hingga Rp4 juta per bulan, mencatat penurunan indeks penghasilan saat ini paling tajam pada Mei yaitu hingga 8 poin. Sementara kelompok di bawahnya, pengeluaran Rp1 juta-Rp2 juta, tergerus tipis. Sedangkan konsumen dengan pengeluaran di atas Rp4 juta dan di atas 5 juta, juga turun 1,4 poin dan 4,4 poin. 

Penghasilan yang turun membuat kondisi ekonomi tiap kelompok pengeluaran memburuk dibanding enam bulan lalu, ditambah pada saat yang sama ketersediaan lapangan kerja juga dinilai makin sempit terutama oleh kelompok dengan pengeluaran menengah bawah dan kelas atas.

Situasi yang lebih buruk dibanding enam bulan lalu membuat ekspektasi konsumen terhadap kondisi ekonomi ke depan juga melemah. Penghasilan enam bulan ke depan diperkirakan menurun terutama di kelas ekonomi bawah yang mencatat penurunan Indeks Ekspektasi Penghasilan terdalam hingga 7,9 poin.

Keyakinan terhadap ketersediaan lapangan kerja ke depan juga melorot terutama di kalangan pendapatan menengah dan atas. Bahkan kalangan ekonomi atas dengan pengeluaran di atas Rp5 juta mencatat penurunan ekspektasi kegiatan usaha terbesar pada Mei.