Profil Gudfan Arif Ghofur, Bendahara NU yang Siap Kelola Tambang
Pramesti Regita Cindy
08 June 2024 13:30
Bloomberg Technoz, Jakarta - Badan usaha organisasi kemasyarakatan (ormas) keagamaan Islam, Nahdlatul Ulama (NU), akan memperoleh kewenangan untuk mengelola wilayah izin usaha pertambangan khusus (WIUPK) pada pekan depan.
Pelaksana Bendahara Umum (Bendum) NU Gudfan Arif Ghofur dipilih untuk mengurus usaha pertambangan tersebut. Lalu, bagaimana profilnya?
Sebelumnya, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengatakan NU akan memperoleh wewenang untuk mengelola usaha pertambangan. Dia mengatakan badan usaha milik NU, yang tengah berproses, bakal mengelola WIUPK yang merupakan eks lahan PT Kaltim Prima Coal (KPC); anak perusahaan PT Bumi Resources Tbk (BUMI) milik Grup Bakrie.
Pengurus PBNU bahkan telah menyiapkan Gudfan Arif Ghofur untuk mengelola bisnis tambang tersebut. Melansir dari laman NU Online, Gudfan sendiri telah dikukuhkan menjadi bendahara NU sejak 31 Januari 2022.
Dia merupakan seorang putra dari seorang Pengasuh Pondok Pesantren Sunan Drajat, Lamongan, Jawa Timur, KH Abdul Ghofur. Gudfan merupakan lulusan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (Fisipol) Universitas Darul Ulum Jombang, dan kini aktif di dunia bisnis sejak tahun 2003.