Yoolim Lee - Bloomberg News

Bloomberg, Serikat pekerja terbesar di Samsung Electronics Co melakukan mogok kerja untuk pertama kalinya dalam 55 tahun sejarah perusahaan, dengan kebuntuan mengenai gaji sehingga kedua belah pihak telah menghentikan semua diskusi.

National Samsung Electronics Union, serikat pekerja terbesar dari beberapa serikat pekerja di perusahaan teknologi raksasa ini dengan sekitar 28.400 pekerja, mendorong para anggotanya untuk mengambil cuti sehari pada Jumat (7/6/2024), yang jatuh di antara hari libur nasional pada Kamis dan akhir pekan. Mereka berencana untuk melanjutkan jam kerja normal minggu depan.

"Ini adalah awal yang baik dan sebuah langkah simbolis," kata Lee Hyun-kuk, wakil sekretaris jenderal serikat pekerja kepada Bloomberg News. "Namun, kami memiliki rencana untuk melakukan pemogokan berikutnya jika pihak manajemen menolak untuk berkomunikasi. Kami tidak mengesampingkan pemogokan massal habis-habisan."

Para pemimpin serikat pekerja berkumpul pada Jumat di depan gedung kantor Samsung di Seoul, dan salah satunya berbicara kepada stasiun televisi lokal. Sebuah bus yang dibungkus dengan spanduk protes putih besar diparkir di lokasi tersebut. Plakat berisi seruan para pekerja, namun kerumunan massa sebagian besar tidak bersuara.