Logo Bloomberg Technoz

Segera Terbit, Kemenkeu Tetapkan Kupon SBR013 6,45%-6,6%

Azura Yumna Ramadani Purnama
07 June 2024 12:30

Penjualan Saving Bond Ritel SBR012 menembus rekor Rp 22,18 triliun pada penutupan pemesanan pekan ini (Bloomberg)
Penjualan Saving Bond Ritel SBR012 menembus rekor Rp 22,18 triliun pada penutupan pemesanan pekan ini (Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) berencana menerbitkan instrumen Surat Berharga Negara (SBN) Ritel atau Saving Bond Ritel (SBR) seri SBR013T2 dan SBR013T4 dengan kupon atau imbal hasil mulai dari 6,45% - 6,5%.

Direktorat Surat Utang Negara, Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan menjelaskan bahwa SBR013T2 dengan tenor 2 tahun ditawarkan dengan kupon atau imbal hasil 6,45% per tahun, sedangkan SBR013T4 tenor 4 tahun sebesar 6,60%.

“SBR013T2 tenor 2 tahun dan ditawarkan dengang kupon 6.45% per tahun, sedangkan SBR013T4 tenor 4 tahun kupon 6.60%. Imbal hasil-nya floating with floor,” kata Deni kepada Bloomberg Technoz, Jumat (7/6/2024).

Ia mengatakan bahwa fitur kupon yang diterapkan adalah skema floating with floor, yakni skema memberikan kepastian kupon minimal, tapi tetap membuka peluang kenaikan kupon saat suku bunga acuan Bank Indonesia atau BI Rate naik.

Lebih lanjut, SBN Ritel tersebut akan mulai ditawarkan secara daring melalui laman e-SBN pada 10 Juni 2024 pukul 09.00 WIB hingga 4 Juli pukul 10.00 WIB. Serta, penetapan hasil penjualannya akan diumumkan pada 8 Juli 2024.