Logo Bloomberg Technoz

Ini Kata Prabowo Soal Kisruh Program Tapera

Redaksi
07 June 2024 09:47

Prabowo Subianto, presiden terpilih Indonesia, berbicara pada Dialog IISS Shangri-La di Singapura, pada Sabtu (1/6/2024)./Bloomberg-Ore Huiying
Prabowo Subianto, presiden terpilih Indonesia, berbicara pada Dialog IISS Shangri-La di Singapura, pada Sabtu (1/6/2024)./Bloomberg-Ore Huiying

Bloomberg Technoz, Jakarta - Presiden Terpilih Prabowo Subianto turut memberi komentar terkait kisruh Program Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) yang kini menjadi kontroversi di kalangan pekerja dan pengusaha Tanah Air.

Calon Kepala Negara yang akan dilantik pada Oktober tersebut mengatakan pihaknya akan mempelajari peraturan terkait Tapera dan segera mencari solusi terbaik bagi semua pihak. Hal itu disampaikan meski tanpa menjelaskan lebih rinci langkah yang akan dilakukan berikutnya.

"Kami akan pelajari dan kami akan cari solusi terbaik," ujar Prabowo saat diwawancarai wartawan, dikutip dari cuplikan Youtube Kompas TV, Jumat (7/6/2024).

Sebelumnya, persoalan iuran Tapera mencuat setelah pemerintah menerbitkan Peraturan Pemerintah (PP) 21 Tahun 2024 tentang Penyelenggaraan Tapera. Dalam beleid tersebut, pekerja diwajibkan membayar iuran Tapera sebesar 2,5% dari gaji atau upah, sementara pemberi kerja wajib membayar iuran 0,5% dari total gaji pekerja.

Asosiasi pengusaha dan pekerja kompak protes terkait kebijakan pemerintah tersebut karena dianggap memberatkan dunia usaha di tengah pelemahan daya beli dan ekonomi domestik.