Kenaikan Biaya Tenaga Kerja AS Melambat, Produktivitas Stagnan
News
07 June 2024 09:00
Vince Golle dan Matthew Boesler - Bloomberg News
Bloomberg, Biaya tenaga kerja AS di kuartal pertama meningkat lebih rendah dari yang dilaporkan sebelumnya. Ini mencerminkan revisi penurunan terhadap output ekonomi dan jam kerja, serta konsisten dengan tanda-tanda moderasi aktivitas ekonomi lainnya.
Menurut data Biro Statistik Tenaga Kerja yang diterbitkan pada Kamis (06/06/2024), biaya tenaga kerja per unit, atau yang dibayarkan perusahaan kepada karyawan untuk menghasilkan satu unit output setelah memperhitungkan perubahan produktivitas, naik pada tingkat tahunan yang direvisi sebesar 4%. Angka ini turun dari yang dilaporkan sebelumnya sebesar 4,7%.
Dibandingkan tahun sebelumnya, biaya tenaga kerja per unit hanya naik 0,9%, yang merupakan laju paling lambat dalam tiga tahun.
Bank sentral AS atau Federal Reserve (The Fed) memang ingin melihat biaya tenaga kerja per unit yang lebih rendah. Namun, mereka idealnya ingin mewujudkan hal tersebut melalui peningkatan produktivitas - yang dapat dihasilkan dari peningkatan efisiensi atau kemajuan teknologi.
