Logo Bloomberg Technoz

Batu Bara Merana, Harga Anjlok Nyaris 6% dalam 3 Hari

Hidayat Setiaji
07 June 2024 08:30

Batu bara di Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara./Bloomberg-Dimas Ardian
Batu bara di Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara./Bloomberg-Dimas Ardian

Bloomberg Technoz, Jakarta - Harga batu bara turun lagi pada perdagangan kemarin. Si batu hitam kian terjebak dalam tren negatif.

Pada Kamis (6/7/2024), harga batu bara di pasar ICE Newcastle ditutup di US$ 135,9/ton. Turun 0,8% dari hari sebelumnya dan menjadi yang terendah dalam 5 minggu terakhir.

Harga batu bara pun sah turun 3 hari beruntun. Selama 3 hari tersebut, harga jatuh 5,92%.

Dalam sepekan terakhir, harga batu bara turun 4,36% secara point-to-point. Selama sebulan ke belakang, harga ambruk 6,98%.

Mengutip riset berjudul Declining Coal Prices Reflect a Reshaping of Global Energy Trade karya Paolo Agnolucci, Peter Nagle, dan Katarina Temaj dari Bank Dunia, penurunan harga batu bara disebabkan oleh bertambahnya pasokan, misalnya dari Kolombia dan Afrika Selatan. Oleh karena itu, absennya batu bara Rusia (negara yang dijatuhi sanksi akibat serangan ke Ukraina) tidak terlalu mempengaruhi pasokan di pasar global.