Logo Bloomberg Technoz

Sawit Bangkit: Harga CPO Naik 1,4% Usai 'Tiarap'

Hidayat Setiaji
07 June 2024 06:40

Petani melakukan panen sawit di Perkebunan sawit PT Perkebunan Nusantara III (Dimas Ardian/Bloomberg)
Petani melakukan panen sawit di Perkebunan sawit PT Perkebunan Nusantara III (Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Harga minyak sawit mentah (Crude Palm Oil/CPO) melesat pada perdagangan kemarin. Maklum, harga komoditas ini sudah anjlok cukup dalam.

Pada Kamis (6/6/2024), harga CPO di Bursa Malaysia untuk kontrak pengiriman Agustus dibanderol MYR 3.961/ton. Melonjak 1,4% dibandingkan hari sebelumnya.

Kenaikan ini tercipta usai harga CPO jatuh. Pada Selasa (4/6/2024), harga anjlok nyaris 4% dan menjadi koreksi harian terparah sejak akhir Mei tahun lalu. Kemarin, harga juga masih turun meski relatif terbatas.

Dalam sepekan terakhir, harga CPO masih turun 0,83% secara point-to-point. Namun selama sebulan ke belakang harga naik 0,79%.

“CPO diborong karena harganya sudah murah setelah koreksi yang menyentuh level support. Konsumen utama seperti India meningkatkan pembelian, sementara China juga aktif di pasar. Kami memperkirakan harga bisa terus naik,” tutur Anilkumar Bagani, Kepala Riset Sunvin Group, seperti diberitakan Bloomberg News.