Logo Bloomberg Technoz

RAPBN 2025: Panja DPR Patok Kurs Rupiah Rp15.300-15.900/US$

Azura Yumna Ramadani Purnama
06 June 2024 18:00

Pekerja merapihkan uang dolar AS dan rupiah di gerai penukaran uang di ITC Kuningan, Jakarta, Rabu (17/4/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Pekerja merapihkan uang dolar AS dan rupiah di gerai penukaran uang di ITC Kuningan, Jakarta, Rabu (17/4/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Panitia Kerja (panja) Komisi XI DPR RI menetapkan asumsi nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada rancangan anggaran penerimaan dan belanja negara (RAPBN) 2025 sebesar Rp15.300-15.900/US$.

Hal itu disampaikan Anggota Komisi XI DPR RI Kamrussamad pada rapat kerja Komisi XI DPR RI dengan pemerintah, Kamis (6/6/2024). Ini ditetapkan setelah pihaknya melakukan pendalaman materi rapat panja pada 5 Juni - 6 Juni 2024.

“Panja inflasi dan nilai tukar atas asumsi dasar dan target pembangunan KEM-PPKF  2025 menyepakati indikator ekonomi makro yang digunakan sebagai asumsi dasar penyusunan RAPBN tahun 2025 nilai tukar hasil panja Rp15.300-15.900/US$,” kata Kamrussamad dalam rapat kerja dengan pemerintah, Kamis (6/6/2024).

Sebelumnya, Bank Indonesia (BI) mematok nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di rentang Rp15.300-15.700 per dolar AS pada 2025. Kisaran tersebut lebih optimistis dibanding asumsi makro pemerintah, yakni Rp15.300-Rp16.000 per dolar AS.

Kamrussamad mengatakan BI akan terus melakukan kebijakan moneter yang preemptive dan forward looking untuk memastikan inflasi tetap dalam sasaran 2,5±1% pada 2024 dan 2025. Hal itu, termasuk menjaga aliran masuk modal asing dan stabilitas nilai tukar rupiah.