Saham BREN ambles 725 poin atau anjlok 9,76% ke level Rp6.700/saham. Dalam Papan Pemantauan Khusus, saham yang anjlok 10% sudah dikategorikan sebagai ARB.
Saham BREN ditransaksikan sebanyak 304 kali dengan volume transaksi sebanyak 498 ribu saham. Nilai transaksinya mencapai Rp3,34 miliar.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia nilai kapitalisasi pasar atau market cap BREN juga menyusut signifikan menjadi tersisa Rp893,37 triliun. Jatuh dari pencapaian sebelumnya di pekan lalu pada angka Rp1.354,59 triliun.
Sejak masuk Papan Pemantauan Khusus Full Call Auction (FCA), saham BREN memang sudah berkali-kali turun hingga menyentuh ARB.
Berikut lengkap 10 saham laggard diantaranya berdasarkan data Bloomberg, Kamis (6/6/2024).
- Barito Renewables Energy (BREN) mengurangi 28,43 poin
- Amman Mineral Internasional (AMMN) mengurangi 4,68 poin
- Bayan Resources (BYAN) menekan 2,29 poin
- Astra International (ASII) menekan 2,28 poin
- Telkom Indonesia (TLKM) mengurangi 1,18 poin
(fad)
No more pages