"Dan saya sampaikan 'saya kan enggak suka pujian. [Hal] yang saya inginkan adalah investasi bapak, [demikian] saya sampaikan."
"Dia [pemimpin UEA] langsung komitmen, tetapi enggak saya sebut angkanya [dahulu] karena belum sign. Saya enggak mau ngomong kalau belum tanda tangan betul. Namun, [yang jelas investasinya] gede banget, gede banget Insyaallah nanti Juli di Abu Dhabi atau di Dubai [penandatanganan kesepakatan investasinya]," ujar Jokowi.
Dalam kesempatan tersebut, Jokowi juga akan turut menekankan kepada investor dalam negeri bilamana penandatanganan ini telah diteken bersama UEA, tidak menutup kemungkinan bahwa harga tanah di IKN juga akan naik.
"Karena sekarang ini kita tahu harganya kan antara Rp400.000 sampai Rp800.000 [per meter persegi]. Di Balikpapan saja satu meter sudah Rp15 juta, di Jakarta sudah Rp200 juta, tetapi harga itu saya sampaikan sekarang besok bisa berubah. Tergantung nanti pak Kepala Otorita. Kalau yang minta banyak otomatis, kalau demand-nya gede pasti harganya otomatis naik," tegasnya.
(prc/wdh)